Kamis, 06 Oktober 2016

Desa Wisata Magelang



Desa Candirejo


Yang menjadi daya tarik tersendiri wisata magelang dan sekitarnya terutama di desa wisata candirejo ini adalah sebuah keunikan terkait dengan masyarakat yang masih melakukan tradisi atau kebudayaan yang sudah lama.
Bertamasya mengelilingi desa candirejo mengenal tradisi dan budayanya seperti kesenian, metode pertanian dan kerajinan rakyat
Memantau aktifitas sungai yang bertujuan untuk menangkap ikan bergaung dengan komunitas nylantrang, dan mandi di sungai yang akan di awasi oleh pemandu wisata tersebut
Wisata menoreh yang mengajak anda untuk melihat keindahan dari kebun tanaman obat dan melihat syistem pertanian tradisional di lokasi tersebut.
Sistem pertanian desa untuk berinteraksi dengan alam di area pertanian dan perkebunan
Pendidikan lingkungan atau alam untuk menimba pengetahuan tentang pertanian organic dan proses produksi bibit organic

Desa candirejo dapat di tempuh dari berbagai penjuru kota besar seperti semarang, jogja dan kota besar lainya. Adapun akses jalan menuju desa candirejo dapat ditempuh dengan menggunakan mobil dan sepeda motor, setibanya di terminal borobudur anda bisa menggunakan fasilitas jasa angkot atau delman untuk sampai di desa candirejo.

Wisata Realigi Magelang

Komplek Makam Gunung Pring


Masjid Agung Magelang

Makam Kyai Chudlori Tegalrejo

Makam Kyai Sirot Payaman

Makam Bukit Tidar

Makam Sunan Geseng Grabag

Makam Kajoran

Makam Kyai Maksum Tempuran

Syeikh Subakir dan Tombak Kyai Panjang

Wisata Candi Magelang

Candi Borobudur



Candi borobudur memang tidak asing lagi ditelinga kita, bukan hanya menjadi tempat wisata di Magelang saja, tetapi sudah menjadi Icon Tempat Wisata Indonesia. Karena candi ini lah yang pernah masuk dalam 7 keajaiban dunia yang pernah ada. Meskipun terkenal sebagai destinasi wisata di jogja, namun sebenarnya candi borobudur ini terletak di kawasan kabupaten magelang, tepatnya di kalau dari semarang +- 100 KM, dari surakarta -+ 86 KM dan 40 KM kalau anda dari jogja.

Untuk mengenal sejarah candi borobudur, tiket masuknya pun cukup terjangkau Rp. 30.000 khusus dewasa dan 12.500 untuk anak-anak dibawah 12 tahun. Buka dari pukul 06.00 – 17.00.


Candi Pawon



Candi pawon atau nama lain candi brajanalan ini terletak tidak jauh dengan candi borobudur, jarak dari candi borobudur ke candi pawon sekitar berjarak tempuh 2 KM. Kalau dari arah candi mendut berjarak tempuh sekitari 1 KM. Yang unik letak candi mendut, candi pawon dan candi borobudur memiliki garis lurus yang memberi arti bahwa ketiga candi tersebut memiliki hubungan sejarah yang sangat erat. Bahkan candi pawon sendiri merupakan upa angga atau bagian dari candi borobudur. Nama asal dari candi pawon adalah pawuan yang memiliki arti tempat menyimpan abu .

Batur candi pawon memiliki ketinggian sekitar 1,5 meter dan denahnya berbentuk segi empat. Uniknya lagi tepi candi pawon dibentuk berliku-liku yang memiliki dua puluh sudut, batur dari dinding dihiasi dengan pahatan berbagai motif yang berbentuk sulur-suluran, sebagai ciri khas supaya terlihat lebih ramping seperti candi hindu dan berbeda dengan candi budha lainya.

Pintu masuk ke ruangan dalam tubuh candi pawon yaitu terletak di sisi barat, di atas ambang pintu masuk terdapat hiasan kalamakara tanpa rahang bawah. Tangga menuju selasar dilengkapi dengan pipi tangga dengan pahatan pada dinding luarnya.


Candi Mendut



Tempat wisata di Magelang Jawa Tengah yang berikutnya adalah Candi Mendut adalah candi yang letaknya berada di paling timur dari garis lurus tiga serangkai candi tadi. Pada bagian dalam candi ini terdapat ruangan yang berisikan altar tempat tiga arca Budha berdiri, dan keadaan arca tersebut sampai saat ini masih utuh. Relief-relief yang terdapat pada dinding candi ini masih jelas terlihat bentuknya. Relief tersebut mengandung cerita berupa ajaran moral dengan menggunakan tokoh-tokoh binatang sebagai pemerannya. Untuk penemuan situs bersejarah candi mendut pada tahun 1836. Kemudian di renovasi pada tahun 1897 dan 1904. Pada tahun 1908 dipugar kembali oleh arkeolog belanda hingga bagian puncaknya tertata. Dan pada Tahun 1925 sejumlah stupa kembali dirapihkan, dipasang dan disusun lagi. Adapun luas bangunan candi mendut tersebut adalah 13,7×13,7 meterdengan tinggi 26,4 meter.


Candi Ngawen



Candi ngawen letaknya dekat pasar muntilan terdiri dari lima candi, namun sampai saat ini yang masih utuh hanya satu, sisanya sudah menjadi reruntuhan. Mungkin karena jauh dari jalan utama sehingga jaraknya terasa menjadi jauh bagi pengunjung yang hendak melihat keunikan dari candi ngawen tersebut. Candi ngawen berdiri di dekat pemukiman warga dan sawah. Lokasi candi ngawen masih dalam lingkup kelurahan gunung pring kecamatan muntilan yang terkenal dengan wisata religinya yaitu makam para leluhur.



Candi Canggal



Wisata Magelang Jawa Tengah yang berikutnya yaitu Candi canggal atau di sebut juga candi wukir ini terletak di dusun Canggal, Kelurahan Kadiluwih, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Candi ini berada di atas Bukit Wukir dari lereng gunung Merapi pada perbatasan wilayah Jawa Tengahdan Yogyakarta.

Candi canggal atau candi wukir merupakan peninggalan candi hindu, dan untuk penemuan situs candi tersebut diperkirakan tahun 732 M. Candi canggal di bangun pada pemerintahan raja sanjaya dari zaman kerajaan mataram kuno. Pada tahun 1879 banyak di temukan prasasti canggal yang sudah kita kenal sampai saat ini. Komplek area reruntuhan candi mempunyai ukuran 50 meter x 50 meter.


Candi Selogriyo



Candi Selogriyo terletak di Dusun Campurejo, Desa Kembangkuning, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang. Selo artinya batu sedangkan griyo adalah rumah jadi selogriyo artinya rumah dari batu, masyarakat yang berdomisili sekitar candi tersebut menyebutnya dengan bahasa jawa yaitu omah watu.

Candi Selogriyo ini berdiri sendiri dan terletak tepat di lereng tiga bukit yaitu bukit condong, giyanti dan malang. Berada di ketinggian kira-kira 648 mdpl.

Akses untuk sampai ke Candi selogriyo dari pemukiman warga terdekat hanya bisa di lalui dengan berjalan kaki atau dengan mengendarai sepeda motor. Karena akses jalan yang masih sulit untuk di jangkau dengan kendaraan roda empat.

Candi Gunung Sari



Candi Gunung Sari merupakan candi yang terletak di Dusun Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. akses jalan menuju candi gunung sari bagi pengunjung hanya mengikiuti arah jalan magelang jogya di km 24, disitu anda akan menemukan yang namanya dusun gulon kecamatan salam kabupaten magelang. Setelah anda sampai dusun gulon disitu ada papan arah untuk menuju candi gunung sari, jika anda berkendaraan sepeda motor sesampainya di kompleks anda bisa menitipkan sepeda motor lalu berjalan kaki untuk menuju lokasi wisata.

Keindahan wisata candi gunung sari sebenarnya ada pada alam sekitarnya, yang menampilkan panorama indah dan asri.


Candi Lumbung





Dari namanya sudah unik dan mengandung sejarah yang sakral, ada kemungkinan pada zaman dahulu candi lumbung digunakan untuk menyimpan bekal makanan atau hasil bumi.

Letak candi lumbung yang dahulu berjarak sekitar 750 meter dari lokasi sekarang. Karena khawatir peninggalan sejarah ini hilang yang disebabkan oleh banjir lahar dingin karena berdekatan dengan sungai saluran merapi, maka dilakukan pemindahan.

Candi lumbung yang sekarang Terletak di Dusun Tlatar, Desa Krogowanan Kecamatan Sawangan, Kabupten Magelang,yang berdekatan dengan candi asu sengi dan candi pendem.

Bangunannya berdiri di atas batu berdenah bujur sangkar dengan ukuran 8,43 x 8,43 meter, dan menghadap ke arah barat. Atap candi yang kini sudah tidak utuh ini justru menarik wisatawan untuk mengunjunginya sebagai bahan penelitian Di bagian barat daya candi ini hanya tersisa bebatuan yang jumlahnya tidak banyak dan menumpuk di tengah candi lumbung. Dan dalam bebatuan bangunan candi ada ukiran dan bentuk hewan, yang memiliki makna tersendiri. Candi lumbung merupakan peninggalan hindu yang diperkirakan berdiri pada abad 8.


Candi Pendem



Jika anda sudah memasuki daerah wisata candi lumbung anda juga dapat menikmati uniknya objek wisata magelang jawa tengah lainnya seperti candi pendem ini, karena jaraknya yang tidak terlalu jauh. Selain itu anda bisa juga mengunjungi candi asu, yang letaknya kurang lebih 150 meter arah barat daya candi pendem. Candi Asu terlihat dari jalan yang menghubungkan Desa Tlatar dengan Desa Ampel.

Candi Pendem ini merupakan peninggalan hindu, yang lokasinya berada di Dusun Candi Pos, Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Akses jalan menuju candi pendem hanya bisa dengan berjalan kaki karena jalan satu-satunya anda harus melewati pematang sawah yaitu lahan sawah milik pertanian warga setempat.


Candi Asu Sengi





Setelah anda tiba di candi lumbung dan candi pendem, kini anda bisa sekalian berkunjung ke lokasi Candi Asu yang berjarak sekitar 150 meter arah barat daya dari candi pendem. Candi Asu Sengi merupakan objek wisata di Magelang yang berupa candi hindu atau tempat suci untuk melakukan pemujaan kepada arwah leluhur maupun arwah raja-raja serta dewa.

Letak candi asu ada di Dusun Candi Pos, Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, tepat berada di lereng Gunung Merapi, sebelah barat di tepian Sungai Tlingsing Pabelan.

Candi asu semenjak di temukan oleh warga sudah tidak ada atapnya, karena memang candi tersebut mirip dengan hewan anjing maka warga setempat memberikan nama candi asu.


Pemandian Air Hangat Candi Umbul


Candi umbul merupakan objek wisata di magelang yang berupa pemandian air hangat yang terletak di desa Kartoharjo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Candi umbul merupakan salah satu situs purbakala yang terkenal dengan air panas dan hangat. Pemandian candi umbul terdiri dari dua kolam, yaitu kolam air panas atau hangat yang satunya lagi kolam pemandian air tawar. Pemandian yang bernuansa candi ini sejarahnya pada zaman dahulu adalah sebagai pemandian para putri raja setelah melakukan ritual tertentu di candi borobudur.

Akses jalan menuju wisata daerah magelang tepatnya di candi umbul kalau dari arah jogja dan semarang sesampainya di kecamatan secang, anda harus memutar dari arah secang ke arah kecamatan grabag. Dan bagi anda yang mengendarai sepeda motor anda bisa mengikuti petunjuk arah ke lokasi wisata candi umbul yang terletak di desa karto harjo kecamatan grabag.

Meskipun wisata pemandian candi umbul tersebut tidak memiliki candi, namun tempat tersebut di dominasi oleh bebatuan yang biasanya ada pada bagian bangunan candi, sejarah sudah mengatakan bahwa candi umbul tersebut ada hubunganya dengan candi borobudur.

Keunggulan dari candi umbul yaitu memiliki sumber mata air asli yang memiliki unsur panas, sehingga para wisatawan yang pernah datang untuk berkunjung dan berendam di kolam candi umbul akan ketagihan untuk datang kembali. Apalagi buat anda atau anggota keluarga anda mengidap penyakit kulit, bisa mencoba berendam disini. Karena menurut penelitian, air panas ini mengandung belerang dan bisa membantu menyembuhkan penyakit seperti penyakit kulit.